Jabal Tsur, Bukti Sejarah Perjuangan Nabi

Baca Juga

 

Jabal Tsur, Bukti Sejarah Perjuangan Nabi

Sejarah perjuangan Nabi Muhammad SAW penuh dengan kisah pengorbanan, kesabaran, dan keberanian dalam menegakkan agama Islam. Salah satu tempat yang menjadi saksi bisu perjalanan dakwah beliau adalah Jabal Tsur, sebuah gunung yang berada di sebelah selatan Kota Makkah. Di gunung inilah terdapat sebuah gua yang dikenal sebagai Gua Tsur, tempat Rasulullah SAW bersama sahabat setianya, Abu Bakar Ash-Shiddiq RA, bersembunyi dari kejaran kaum Quraisy ketika hijrah menuju Madinah.

 

Lokasi dan Kondisi Jabal Tsur

Jabal Tsur terletak sekitar 5 kilometer dari Masjidil Haram, di arah selatan Kota Makkah. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 750 meter dari permukaan laut. Untuk mencapai puncaknya, dibutuhkan tenaga dan kesabaran karena jalurnya cukup terjal dan berbatu. Di puncak gunung inilah terdapat Gua Tsur, yang menjadi salah satu tempat paling bersejarah bagi umat Islam.

 

Peristiwa Bersejarah di Gua Tsur

Ketika Nabi Muhammad SAW memutuskan untuk hijrah ke Madinah, kaum Quraisy tidak tinggal diam. Mereka bersepakat untuk membunuh beliau. Mengetahui rencana itu, Rasulullah SAW bersama Abu Bakar RA segera meninggalkan Makkah pada malam hari.

Dalam pelarian itu, keduanya bersembunyi di Gua Tsur selama tiga hari tiga malam. Kaum Quraisy bahkan sampai mengepung dan mencari di sekitar gua tersebut. Namun, Allah SWT menunjukkan kekuasaan-Nya dengan melindungi Nabi dan sahabatnya. Dikisahkan bahwa laba-laba membuat sarang di pintu gua, dan burung merpati bersarang di sana. Melihat hal itu, kaum Quraisy mengira gua tersebut tidak mungkin dimasuki manusia, sehingga mereka pun pergi meninggalkan tempat itu.

 

Peristiwa ini diabadikan dalam Al-Qur’an, surat At-Taubah ayat 40:

"Jikalau kamu tidak menolongnya (Muhammad), maka sesungguhnya Allah telah menolongnya, yaitu ketika orang-orang kafir mengusirnya (dari Makkah) sedang dia salah seorang dari dua orang ketika keduanya berada dalam gua, ketika dia berkata kepada sahabatnya: 'Janganlah engkau bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita'..."

 

Makna dan Hikmah dari Jabal Tsur

Jabal Tsur bukan sekadar gunung biasa, tetapi menyimpan banyak hikmah:

1. Keteguhan Iman – Nabi SAW dan Abu Bakar RA menunjukkan keyakinan penuh kepada Allah meski dalam situasi genting.
2. Kesabaran dalam Perjuangan – Hijrah bukan perjalanan mudah, tetapi penuh risiko dan tantangan.
3. Tawakal kepada Allah – Perlindungan Allah SWT menjadi bukti nyata bahwa kemenangan sejati hanya datang dari-Nya.
4. Persaudaraan Sejati – Hubungan Rasulullah SAW dan Abu Bakar RA menjadi teladan tentang kesetiaan sahabat dalam suka maupun duka.

 

Jabal Tsur adalah bukti sejarah perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menegakkan Islam. Gua Tsur menjadi saksi bisu betapa beratnya ujian yang harus dihadapi demi menyebarkan risalah Islam. Dari peristiwa ini, umat Islam diajarkan untuk selalu bersabar, bertawakal, dan percaya bahwa pertolongan Allah pasti datang pada saat yang tepat.

Hari ini, Jabal Tsur menjadi salah satu destinasi ziarah sejarah bagi jamaah haji dan umrah. Mendaki dan menyaksikan Gua Tsur secara langsung bukan hanya perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan spiritual yang mengingatkan pada perjuangan Nabi dan pentingnya menjaga keimanan.