Cara Backup dan Restore Email Microsoft Outlook Terbaru
Technoglobes.com | Microsoft Outlook merupakan salah
satu aplikasi email client paling populer yang digunakan baik untuk kebutuhan
personal maupun profesional. Untuk menghindari kehilangan data penting seperti
email, kontak, dan kalender, melakukan backup secara rutin menjadi langkah yang
sangat penting. Artikel ini akan membahas cara backup dan restore
email di Microsoft Outlook versi terbaru (Outlook 2021 atau Outlook dari
Microsoft 365).
A. Cara Backup Email Microsoft Outlook
Backup email di Outlook dilakukan dengan menyimpan data
dalam format file PST (Personal Storage Table). Berikut langkah-langkahnya:
1. Buka Microsoft Outlook
Pastikan Anda membuka Outlook dengan akun yang ingin Anda
backup.
2. Klik Menu File
Di bagian kiri atas, klik menu File, lalu pilih Open
& Export > Import/Export.
3. Pilih "Export to a file"
Pada jendela wizard yang muncul, pilih Export to a file,
lalu klik Next.
4. Pilih Format File
Pilih Outlook Data File (.pst), lalu klik Next.
5. Pilih Folder yang Akan Di-backup
Pilih akun email atau folder tertentu (Inbox, Sent Items,
dll.) yang ingin Anda backup. Centang Include subfolders untuk mencakup
semua subfolder.
6. Tentukan Lokasi Penyimpanan
Klik Browse untuk memilih lokasi dan nama file .pst
Anda. Anda juga bisa memilih opsi penggantian jika file sudah ada.
7. Selesai
Klik Finish, dan jika diinginkan, Anda bisa
menambahkan password untuk file PST Anda.
B. Cara Restore Email Microsoft Outlook
Restore email dilakukan dengan mengimpor file PST yang
sebelumnya telah dibackup.
1. Buka Microsoft Outlook
Buka aplikasi Outlook di perangkat Anda.
2. Klik Menu File
Pilih File > Open & Export > Import/Export.
3. Pilih "Import from another program or file"
Klik Next.
4. Pilih File PST
Pilih Outlook Data File (.pst), lalu klik Next.
5. Cari File PST Anda
Gunakan tombol Browse untuk mencari file backup Anda,
lalu pilih salah satu dari tiga opsi:
- Replace
duplicates with items imported
- Allow
duplicates to be created
- Do not
import duplicates
Klik Next.
6. Tentukan Folder Tujuan
Pilih akun tujuan untuk import, dan pastikan centang Include
subfolders diaktifkan. Pilih Import items into the same folder agar
struktur folder tetap sama.
7. Klik Finish
Proses restore akan berlangsung. Lamanya tergantung pada
ukuran file PST.
Tips Tambahan
- Simpan
file PST di tempat yang aman, misalnya hard drive eksternal atau cloud
storage.
- Backup
secara berkala untuk menghindari kehilangan data.
- Jangan
membuka file PST langsung dari lokasi jaringan karena dapat menyebabkan
kerusakan data.
Backup dan restore email di Microsoft Outlook sangat
penting, terutama bagi Anda yang menyimpan banyak informasi penting dalam
email. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah
menjaga keamanan data dan memulihkannya kapan pun dibutuhkan.
Post a Comment